A. Ukuran Foto Standar
Ukuran foto standar yang digunakan di Indonesia sebagian besar mengikuti ukuran foto dari United States (US). Adapun beberapa ukuran foto tersebut yaitu: foto Seri R yaitu 2R, 3R, 4R, 5R, 6R, 8R, 8R Plus, 10R, 10R Plus, 11R, 11R Plus, 12R, 12R Plus, 14R, 16R, 16R Plus, 20R, 20R Plus, 22R, 24R, 24R Plus, 30R; ukuran pas foto standar yaitu 2x3, 4x3, 4x6; dan ukuran foto lainnya yaitu 4D. Berikut dijelaskan mengenai perbandingan foto, gambar, dan ukuran foto dalam mm, cm, inchi, dan pixel.
D. Tabel Ukuran Foto dalam Pixel
Untuk penggunaan desain grafis, ukuran kertas Foto menggunakan satuan pixel yang disesuaikan konfigurasi DPI (dots per in) yaitu jumlah titik warna setiap inchi. Dots dalam grafis komputer merupakan titik warna yang disebut pixel. Istilah DPI umumnya disebut pada Corel Draw dan juga disebut dengan PPI (pixel per in) dalam Adobe Photoshop.
Contoh Penerapan 5R di Tempat Kerja:
Penerapan 5R membutuhkan komitmen dari semua pihak. Dimulai dari manajemen yang memberikan contoh dan dukungan, hingga seluruh karyawan yang ikut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan kerja.
Pengertian 5R atau 5S (seiri, seiso, seiton, seiketsu, shitsuke) dalam bahasa Jepang ialah suatu cara untuk mengatur atau mengelola tempat kerja menjadi tempat kerja yang lebih baik secara berkelanjutan. Penerapan 5R bertujuan untuk mencapai tingkat efisiensi dan produktifitas yang tinggi dalam sebuah perusahaan. Tetapi untuk mencapai tujuan tersebut, bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Sering kali kesulitan untuk mencari dokumen atau data karena lupa penempatannya. Terkadang, dokumen yang ada juga tidak tersusun dengan rapi.
Banyak orang berpikir bahwa 5R itu hanya perlu diterapkan di perusahaan bidang manufacture saja. Padahal, 5R merupakan budaya yang harus diterapkan dimana pun Anda berada. Penerapannya cukup mudah, namun untuk menjadikan sebagai habbit atau kebiasaan itulah yang membutuhkan usaha lebih.
Berikut merupakan penjelasan umum penerapan 5R, antara lain :
Berikut merupakan manfaat dari penerapan 5R di tempat kerja :
Budaya 5R adalah Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin. Metode yang diterapkan oleh suatu lingkungan kerja agar kondisi tetap kondusif dan efisien.
Metode ini diterapkan agar menjadi kebiasaan sehingga lingkungan kerja tetap teratur. Budaya 5R juga dikenal sebagai metode 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke). Metode ini berasal dari Jepang yang diterapkan untuk manajemen dan memelihara ketertiban serta disiplin dalam lokasi kerja. Harapannya, kinerja karyawan terus meningkat dengan kebiasaan ini.
Budaya ini juga sangat berpengaruh pada untuk memanajemen armada kendaraan bisnis Anda.
Bagi Anda yang penasaran bagaimana awal mula sejarah 5R, 5R adalah slogan yang pertama kali dimulai dari Henry Ford. Beliau merupakan bapak pendiri Ford Motor, pada awal abad ke 20an. Henry Ford bertanggung jawab dalam menyempurnakan proses produksi dari Toyota Production System.
Pada saat itu, desain yang dihasilkan oleh Ford mengalami penyempurnaan dengan pengembangan LEAN Production System, yang kemudian dikenal sebagai lean manufacturing di dunia barat, dengan tujuan meningkatkan nilai produk bagi pembeli.
Kemudian, LEAN production system digunakan oleh banyak perangkat seperti Kaizen, Jidoka, Kanban, dan Poka-Yoke. Saat itu, budaya 5S sangatlah diperlukan sehingga menjadi bagian dasar dari Toyota Production System. Toyota Production System dianggap telah membantu untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih, disiplin dan teratur, sehingga menghasilkan produk yang bagus.
Jika lingkungan kerja tidak teratur, maka akan cenderung membuat masalah dan berdampak pada hasil produksi hingga gangguan terhadap kegiatan operasional perusahaan.
Kedua kerangka besar ini (LEAN production system dan Toyota Production System) akhirnya menerapkan metode 5S yang diperkenalkan oleh Osada dan Hiroyuki Hirano, yang hingga saat ini telah diadopsi oleh manajemen di seluruh dunia.
Ukuran Foto 10R+ (10R Plus)
Ukuran Foto 11R+ (11R Plus)
Manfaat Penerapan 5R di Tempat Kerja:
Ukuran Foto 20R+ (20R Plus)
Kontributor: Yuni Novita - 27 Studio (Pemeriksa)
Baca juga: Daftar Isi Ukuran Kertas
Sekian artikel “Ukuran Foto 2R 3R 4R 5R 6R 8R 10R 11R s/d 30R, 2x3 3x4 4x6, 4D”. Nantikan artikel menarik lainnya dan mohon kesediaannya untuk share dan juga menyukai halaman Advernesia. Terima kasih…
C. Tabel Ukuran Foto dalam MM, CM, Inchi
Berikut tabel ukuran foto Seri R yaitu 2R, 3R, 4R, 5R, 6R, 8R, 8R Plus, 10R, 10R Plus, 11R, 11R Plus, 12R, 12R Plus, 14R, 16R, 16R Plus, 20R, 20R Plus, 22R, 24R, 24R Plus, 30R; ukuran pas foto standar yaitu 2x3, 4x3, 4x6; dan ukuran foto lainnya yaitu 4D dalam CM, MM, dan Inchi.
Setiap perusahaan pasti mengharapkan suatu lingkungan kerja yang selalu bersih, rapi, dan masing – masing orang mempunyai konsistensi dan disiplin diri, sehingga mampu mendukung terciptanya tingkat efisiensi dan produktifitas yang tinggi di perusahaan. Namun pada kenyataannya kondisi ini sulit terjadi di setiap perusahaan. Banyak perusahaan yang seringkali mengeluh begitu sulitnya dan banyak membuang waktu hanya untuk mencari data dan atau sarana yang lupa penempatannya. Tidak hanya itu, seringkali kita kurang nyaman dengan kondisi berkas kerja yang berantakan dan tidak jarang memicu kondisi emosional kita.
Beberapa permasalahan tersebut diatas dapat kita atasi dengan melakukan penerapan program 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin), yang merupakan adaptasi program 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke) yang dikembangkan di Jepang dan sudah digunakan oleh banyak negara di seluruh penjuru dunia. Ini merupakan suatu metode sederhana untuk melakukan penataan dan pembersihan tempat kerja yang dikembangkan dan diterapkan di Jepang.
5R merupakan budaya tentang bagaimana seseorang memperlakukan tempat kerjanya secara benar. Bila tempat kerja tertata rapi, bersih, dan tertib, maka kemudahan bekerja perorangan dapat diciptakan, dan dengan demikian 4 bidang sasaran pokok industri, yaitu efisiensi, produktivitas, kualitas, dan keselamatan kerja dapat lebih mudah dicapai.
D2. Tabel Ukuran Foto High Resolutions (200 DPI, 300 DPI, dan 400 DPI)
Ukuran resolusi tinggi (high resolutions) biasanya berkisaran antara 200 DPI, 300 DPI, 400 DPI, dan lebih tinggi. Hal ini sangat mempengaruhi kualitas foto atau design yang akan dicetak menggunakan printer khusus foto. Semakin tinggi DPI, semakin bagus kualitas foto yang dihasilkan. Penggunaan resolusi tinggi juga mempengaruhi penggunaan memory komputer dan sumber daya prosesor untuk melakukan rendering file foto atau desain yang diedit. Selain itu, ukuran resolusi tinggi membutuhkan printer khusus untuk memberikan kualitas foto yang maksimal.